Mandi yang benar tidak hanya membuat Anda lebih sehat tetapi juga mengurangi ketegangan otot. Sangat penting untuk mempelajari cara mandi yang benar untuk menghindari masalah kesehatan yang mungkin terjadi.

Ingatlah bahwa sabun dapat membuat kulit Anda kering dan terkelupas. Anda lebih baik menggunakan shower gel saat mandi karena shower gel lebih halus dari sabun apa pun.

SHUTTERSTOCK_13241401_Super

Jangan menggunakan air panas untuk mandi. Anda lebih baik mandi air hangat dan mengakhirinya dengan mandi air dingin. Hal ini membantu mengecilkan pori-pori dan melindungi kulit Anda dari dehidrasi. Dengan menggunakan shower air hangat dan dingin, Anda bisa membuat kulit terlihat elastis sekaligus memperkuat pembuluh darah.

Jangan langsung berendam di dalam air, terutama jika airnya panas. Mandi air panas tidak boleh dilakukan oleh orang-orang yang memiliki penyakit jantung, hipertensi, dan diabetes.

Tidak disarankan juga untuk merendam seluruh tubuh dalam air dingin. Sangat penting untuk menjaga agar area jantung Anda selalu berada di atas air. Jangan mandi jika Anda demam. Jika tidak, Anda akan memperburuk gejala sakitnya.

Tidak disarankan untuk mandi segera setelah makan. Lebih baik mandi dua jam sebelum atau sesudah makan.

Karena kulit yang terendam air menjadi mengembang dan kering, Anda sebaiknya menghindari mandi setiap hari. Mandi yang paling baik adalah mandi dua kali seminggu.

SHUTTERSTOCK_358651154_Huge

Anda dapat menambahkan herbal yang menyejukkan ke dalam air. Herbal yang digunakan bisa meliputi motherwort, valerian, dan cedar. Anda sebaiknya tidak menambahkan minyak aromatik ke dalam air karena minyak ini dengan mudah mengambang ke permukaan tanpa tercampur dengan air.

Sebelum mengisi bathtub dengan air, bathtub harus dibersihkan menggunakan detergen khusus.

Setelah mandi, gosokkan losion atau krim yang menyejukkan pada kulit Anda. Kemudian, tidurlah dan selimuti diri Anda dengan selimut kapas. Anda harus berada di tempat tidur setidaknya selama sepuluh menit.